Genetika populasi merupakan cabang dari ilmu genetika yang mempelajari gen-gen dalam suatu populasi, yang menguraikannya secara matematik akibat dari keturunan tingkat populasi. Populasi adalah suatu kelompok individu dari suatu spesies yang sama yang hidup di suatu tempat tertentu dan semua anggotanya dapat melakukan perkawinan secara acak atau interbredding.
Dalam pupolasi ada beberapa hal penting :
1. Frekuensi gen : proporsi alel-alel suatu gen dalam populasi.
2. Gene pool : jumlah gen dalam gamet-gamet dari suatu populasi
3. Frekuensi genotip : proporsi gen dalam populasi
4. Frekuensi fenotip : proporsi fenotip dalam populasi
Frekuensi alel dan genotip dalam kumpulan gen suatu populasi tetap konstan selama beberapa generasi kecuali kalau ada yang bertindak sebagai agen lain selain rekombinasi seksual. Kumpulan gen tersebut dijelaskan oleh teorema Hardy-Weinberg.
Dalam pupolasi ada beberapa hal penting :
1. Frekuensi gen : proporsi alel-alel suatu gen dalam populasi.
2. Gene pool : jumlah gen dalam gamet-gamet dari suatu populasi
3. Frekuensi genotip : proporsi gen dalam populasi
4. Frekuensi fenotip : proporsi fenotip dalam populasi
Frekuensi alel dan genotip dalam kumpulan gen suatu populasi tetap konstan selama beberapa generasi kecuali kalau ada yang bertindak sebagai agen lain selain rekombinasi seksual. Kumpulan gen tersebut dijelaskan oleh teorema Hardy-Weinberg.
Persamaan Hardy-Weinberg:
Faktor yang mempengaruhi frekuensi gen :
1. Mekanisme pemisahan
Bercampurnya gen-gen dari populasi lain dapat menyebabkan frekuensi gen dalam suatu populasi berubah
Bercampurnya gen-gen dari populasi lain dapat menyebabkan frekuensi gen dalam suatu populasi berubah
2. Mutasi
Perubahan genotip suatu individu secara tiba-tiba dan random
Perubahan genotip suatu individu secara tiba-tiba dan random
3. Seleksi alam
Seleksi alam dapat mengubah kumpulan gen yang terdapat dalam suatu populasi
Seleksi alam dapat mengubah kumpulan gen yang terdapat dalam suatu populasi
4. Random genetik drift
Perubahan frekuensi gen dalam suatu populasi
Asumsi keseimbangan Hardy-Weinberg:
1. Populasi tidak terbatas besarnya
2. Melakukan perkawinan acak
3. Tidak terdapat seleksi, yaitu setiap genotip yang dipersoalkan dapat bertahan hidup sama seperti yang lainnya
4. Populasi itu tertutup, yaitu tidak ada imigrasi dan emigrasi
5. Tidak ada mutasi dari satu keadaan alel kepada yang lainnya
6. Meiosis normal, peluang yang menjadi faktor operatif ada pada gametogenesis
Bagaimana struktur genetik berubah ?
1. Mutasi
Perubahan spontan dalam DNA : Pembentukan alel baru dan sumber semua keragaman genetik
2. Migrasi
Perpindahan individu ke dalam populasi : introduksi alel baru “gene flow”
3. Natural Selection
Genotype-genotype tertentu menghasilkan keturunan yang lebih banyak dengan : perbedaan dalam survival atau reproduksi dan adaptasi
Perubahan frekuensi gen dalam suatu populasi
Asumsi keseimbangan Hardy-Weinberg:
1. Populasi tidak terbatas besarnya
2. Melakukan perkawinan acak
3. Tidak terdapat seleksi, yaitu setiap genotip yang dipersoalkan dapat bertahan hidup sama seperti yang lainnya
4. Populasi itu tertutup, yaitu tidak ada imigrasi dan emigrasi
5. Tidak ada mutasi dari satu keadaan alel kepada yang lainnya
6. Meiosis normal, peluang yang menjadi faktor operatif ada pada gametogenesis
Bagaimana struktur genetik berubah ?
1. Mutasi
Perubahan spontan dalam DNA : Pembentukan alel baru dan sumber semua keragaman genetik
2. Migrasi
Perpindahan individu ke dalam populasi : introduksi alel baru “gene flow”
3. Natural Selection
Genotype-genotype tertentu menghasilkan keturunan yang lebih banyak dengan : perbedaan dalam survival atau reproduksi dan adaptasi
-AD-
